Operational Risk Management

Operational Risk Management & Assurance Framework (ORMAF)

★★★★★

Instruktur Pelatihan

Kelas ini hanya dijalankan bila minimal
ada 2 peserta yang mendaftar.
8-9 Mei 2023 2 Hari
09.00-16.00 WIB
Tempat Pelatihan
Hotel Aryaduta Semanggi*
Hotel Kuretakeso Kemang*
Best Western Premier The Hive*
Jakarta

Hotel masih tentative*

Rp 5.450.000

*Harga belum termasuk pajak

B O O K I N G

Memahami konsep risiko secara luas merupakan dasar yang esensial untuk memahami manajemen risiko. Untuk mengelola risiko operasional diperlukan tools assessment yang diimplementasikan secara periodik yang dilakukan pada masing-masing unit kerja.

Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan awareness terkait risiko operasional dari setiap aktivitas yang dijalankan bank/perusahaan. Peserta akan diberikan keterampilan dalam mengelola, mengukur dan melaporkan terjadinya kerugian operasional menggunakan berbagai risk assessment tools.

Tujuan Pelatihan

  • Mengidentifikasi risiko yang timbul pada unit kerja masing-masing dengan  menggunakan Process Risk Analysis (PRA).
  • Menyusun tools assessment control standard baik generic control assessment  maupun business control assessmen.
  • Membuat Key Risk Indicator (KRI), Business Continuity Plan Scenario (BCP) dan Call Tree.
  • Membuat laporan risk profile sesuai 7 tipe risiko menurut Basel untuk perbankan.
  • Memastikan tercapainya kontrol atas proses yang dijalankannya terselenggara dengan efektif dan efisien, melalui management control.

Outline Materi

Basic Philosophy Operational Risk

  • Operational Risk Management & Assurance Framework.
  • Process Risk Analysis (PRA).
  • Generic Key Control Standard Assessment (GKCSA).
    • GKCSA for HR.
    • GKCSA for IT/ Security Management.
    • GKCSA for Compliance.
    • GKCSA for Finance.
    • GKCSA for Building Management.
  • Business Key Control Standard Assessment (BKCSA).
  • Risk Control Worksheet.

Key Risk Indicator & Business Continuity Plan

  • Key Risk Indicator.
  • Penetapan ambang batas (treshold).
  • Identifikasi indikator risiko (Green-Amber-Red).
  • Business Continuity Plan (BCP) scenario & Call tree.
  • Basic Control (Manual & Automacy).
  • Risk Profile Report (7 Risk Type – Basel II).

Metode Pelatihan

  • Pemaparan teori dan konsep.
  • Diskusi.
  • Studi kasus.
  • Role play/game yang menunjang teori.
  • Sharing experience.

Fasilitas Training

  • Modul pelatihan dan seminar kit.
  • Sertifikat pelatihan.
  • Lunch & coffee break.
  • Tidak termasuk penginapan.

Protokol Covid-19 Selama Pelatihan

Kewajiban peserta dan pengajar

  • Wajib menggunakan masker.
  • Wajib mencuci tangan secara berkala.
  • Wajib menjaga jarak.
  • Wajib memastikan diri tidak sedang mengalami gejala yang mengarah pada infeksi Covid-19, misalnya sedang demam atau batuk.

Kewajiban penyelenggara pelatihan

  • Memastikan ruangan dan perlengkapan pelatihan steril.
  • Menyediakan ruang kelas dengan kapasitas 50% dari biasanya.
  • Melakukan pengukuran suhu tubuh peserta sebelum memasuki hotel/tempat pelatihan.

Membutuhkan pelatihan inhouse?
Pelatihan dengan minimal 10 peserta, silakan isi formulir permintaan proposal inhouse.

Operational Risk Management

Operational Risk Management & Assurance Framework (ORMAF)

★★★★★

Instruktur Pelatihan

Kelas ini hanya dijalankan bila minimal
ada 2 peserta yang mendaftar.
12-13 April 2023 2 Hari
09.00-15.00 WIB
Tempat Pelatihan

Online by Zoom

Rp 3.750.000

*Harga belum termasuk pajak

B O O K I N G

Memahami konsep risiko secara luas merupakan dasar yang esensial untuk memahami manajemen risiko. Untuk mengelola risiko operasional diperlukan tools assessment yang diimplementasikan secara periodik yang dilakukan pada masing-masing unit kerja.

Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan awareness terkait risiko operasional dari setiap aktivitas yang dijalankan bank/perusahaan. Peserta akan diberikan keterampilan dalam mengelola, mengukur dan melaporkan terjadinya kerugian operasional menggunakan berbagai risk assessment tools.

Tujuan Pelatihan

  • Mengidentifikasi risiko yang timbul pada unit kerja masing-masing dengan  menggunakan Process Risk Analysis (PRA).
  • Menyusun tools assessment control standard baik generic control assessment  maupun business control assessmen.
  • Membuat Key Risk Indicator (KRI), Business Continuity Plan Scenario (BCP) dan Call Tree.
  • Membuat laporan risk profile sesuai 7 tipe risiko menurut Basel untuk perbankan.
  • Memastikan tercapainya kontrol atas proses yang dijalankannya terselenggara dengan efektif dan efisien, melalui management control.

Outline Materi

Basic Philosophy Operational Risk

  • Operational Risk Management & Assurance Framework.
  • Process Risk Analysis (PRA).
  • Generic Key Control Standard Assessment (GKCSA).
    • GKCSA for HR.
    • GKCSA for IT/ Security Management.
    • GKCSA for Compliance.
    • GKCSA for Finance.
    • GKCSA for Building Management.
  • Business Key Control Standard Assessment (BKCSA).
  • Risk Control Worksheet.

Key Risk Indicator & Business Continuity Plan

  • Key Risk Indicator.
  • Penetapan ambang batas (treshold).
  • Identifikasi indikator risiko (Green-Amber-Red).
  • Business Continuity Plan (BCP) scenario & Call tree.
  • Basic Control (Manual & Automacy).
  • Risk Profile Report (7 Risk Type – Basel II).

Metode Penyampaian

  • Pembelajaran dengan metode video conference by Zoom.
  • Program berlangsung selama 2 hari, total durasi 12 jam.
  • Waktu pembelajaran pukul 09.00-16.00 WIB.
  • Materi disampaikan dengan pemaparan, tanya jawab, dan latihan.

Fasilitas Training

  • Modul pelatihan dalam bentuk softcopy.
  • Sertifikat pelatihan diberikan dalam bentuk e-certificate.
  • Bila membutuhkan sertifikat cetak, akan dikirimkan lewat jasa kurir.
  • Souvenir, selama persediaan masih ada.

Ketentuan Online Workshop

Apa yang harus dilakukan peserta?

  • Menyiapkan komputer yang mendukung kamera dan mikrofon.
  • Menyiapkan Koneksi internet yang stabil.
  • Menyiapkan alat tulis untuk mencatat.
  • Tidak mematikan kamera selama pembelajaran berlangsung, kecuali atas arahan fasilitator.

Bagaimana cara mengikutinya?

  • Pelatihan menggunakan aplikasi video conference, seperti Zoom, Google Meet, atau aplikasi sejenis.
  • Penyelenggara akan memberikan undangan kepada peserta terdaftar.
  • Lihat cara menggunakan aplikasi video conference di sini.

Membutuhkan pelatihan inhouse?
Pelatihan dengan minimal 10 peserta, silakan isi formulir permintaan proposal inhouse.