Operational Risk Management

Operational Risk Management and Assurance Framework (ORMAF)

★★★★★

Instruktur Pelatihan

Kelas ini hanya dijalankan bila minimal
ada 2 peserta yang mendaftar.
16-17 Oktober 2024 2 Hari
09.00-16.00 WIB
Tempat Pelatihan
Hotel Aryaduta Semanggi*
Hotel Kuretakeso Kemang*
Best Western Premier The Hive*
Jakarta

*Tempat masih tentative

Rp 5.650.000

Harga belum termasuk pajak

B O O K I N G*

*Untuk mendapatkan form pendaftaran & brosur.

Memahami konsep risiko secara luas merupakan dasar yang esensial untuk memahami manajemen risiko. Untuk mengelola risiko operasional diperlukan tools assessment yang diimplementasikan secara periodik yang dilakukan pada masing-masing unit kerja.

Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan awareness terkait risiko operasional dari setiap aktivitas yang dijalankan bank/perusahaan. Peserta akan diberikan keterampilan dalam mengelola, mengukur dan melaporkan terjadinya kerugian operasional menggunakan berbagai risk assessment tools.

Tujuan Pelatihan

  • Mengidentifikasi risiko yang timbul pada unit kerja masing-masing dengan  menggunakan Process Risk Analysis (PRA).
  • Menyusun tools assessment control standard baik generic control assessment  maupun business control assessmen.
  • Membuat Key Risk Indicator (KRI), Business Continuity Plan Scenario (BCP) dan Call Tree.
  • Membuat laporan risk profile sesuai 7 tipe risiko menurut Basel untuk perbankan.
  • Memastikan tercapainya kontrol atas proses yang dijalankannya terselenggara dengan efektif dan efisien, melalui management control.

Outline Materi

Basic Philosophy Operational Risk

  • Operational Risk Management & Assurance Framework.
  • Process Risk Analysis (PRA).
  • Generic Key Control Standard Assessment (GKCSA).
    • GKCSA for HR.
    • GKCSA for IT/ Security Management.
    • GKCSA for Compliance.
    • GKCSA for Finance.
    • GKCSA for Building Management.
  • Business Key Control Standard Assessment (BKCSA).
  • Risk Control Worksheet.

Key Risk Indicator & Business Continuity Plan

  • Key Risk Indicator.
  • Penetapan ambang batas (treshold).
  • Identifikasi indikator risiko (Green-Amber-Red).
  • Business Continuity Plan (BCP) scenario & Call tree.
  • Basic Control (Manual & Automacy).
  • Risk Profile Report (7 Risk Type – Basel II).

Metode Penyampaian

  • Pemaparan teori dan konsep.
  • Diskusi.
  • Studi kasus.
  • Role play/game yang menunjang teori.
  • Sharing experience.

Fasilitas & Kelengkapan Pelatihan

  • Modul pelatihan dan seminar kit.
  • Sertifikat pelatihan.
  • Lunch & coffee break.
  • Tidak termasuk penginapan.

Membutuhkan in house training?
Pelatihan untuk lebih dari 10 peserta, silakan isi permintaan proposal in house.

Operational Risk Management

Peserta online mengikuti pelatihan yang disiarkan dari kelas tatap muka secara interaktif.

Operational Risk Management and Assurance Framework (ORMAF)

★★★★★

Instruktur Pelatihan

Kelas ini hanya dijalankan bila minimal
ada 2 peserta yang mendaftar.
7-8 Oktober 2024 2 Hari
09.00-15.00 WIB
Tempat Pelatihan

Online by Zoom

Rp 3.950.000

*Harga belum termasuk pajak

B O O K I N G*

*Untuk mendapatkan form pendaftaran & brosur.

Memahami konsep risiko secara luas merupakan dasar yang esensial untuk memahami manajemen risiko. Untuk mengelola risiko operasional diperlukan tools assessment yang diimplementasikan secara periodik yang dilakukan pada masing-masing unit kerja.

Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan awareness terkait risiko operasional dari setiap aktivitas yang dijalankan bank/perusahaan. Peserta akan diberikan keterampilan dalam mengelola, mengukur dan melaporkan terjadinya kerugian operasional menggunakan berbagai risk assessment tools.

Tujuan Pelatihan

  • Mengidentifikasi risiko yang timbul pada unit kerja masing-masing dengan  menggunakan Process Risk Analysis (PRA).
  • Menyusun tools assessment control standard baik generic control assessment  maupun business control assessmen.
  • Membuat Key Risk Indicator (KRI), Business Continuity Plan Scenario (BCP) dan Call Tree.
  • Membuat laporan risk profile sesuai 7 tipe risiko menurut Basel untuk perbankan.
  • Memastikan tercapainya kontrol atas proses yang dijalankannya terselenggara dengan efektif dan efisien, melalui management control.

Outline Materi

Basic Philosophy Operational Risk

  • Operational Risk Management & Assurance Framework.
  • Process Risk Analysis (PRA).
  • Generic Key Control Standard Assessment (GKCSA).
    • GKCSA for HR.
    • GKCSA for IT/ Security Management.
    • GKCSA for Compliance.
    • GKCSA for Finance.
    • GKCSA for Building Management.
  • Business Key Control Standard Assessment (BKCSA).
  • Risk Control Worksheet.

Key Risk Indicator & Business Continuity Plan

  • Key Risk Indicator.
  • Penetapan ambang batas (treshold).
  • Identifikasi indikator risiko (Green-Amber-Red).
  • Business Continuity Plan (BCP) scenario & Call tree.
  • Basic Control (Manual & Automacy).
  • Risk Profile Report (7 Risk Type – Basel II).

Metode Penyampaian

  • Pembelajaran dengan metode video conference by Zoom.
  • Program berlangsung selama 2 hari, total durasi 10 jam.
  • Waktu pembelajaran pukul 09.00-15.00 WIB.
  • Materi disampaikan dengan pemaparan, tanya jawab, dan latihan.

Fasilitas Training

  • Modul pelatihan dalam bentuk softcopy.
  • Sertifikat pelatihan diberikan dalam bentuk e-certificate.
  • Bila membutuhkan sertifikat cetak, akan dikirimkan lewat jasa kurir.
  • Souvenir, selama persediaan masih ada.

Ketentuan Kelas Online

Apa yang harus dilakukan peserta?

  • Menyiapkan komputer yang mendukung kamera dan mikrofon.
  • Menyiapkan koneksi internet yang stabil.
  • Menyiapkan alat tulis untuk mencatat.
  • Tidak mematikan kamera selama pembelajaran berlangsung, kecuali atas arahan fasilitator.

Bagaimana cara mengikutinya?

  • Proses pembelajaran menggunakan aplikasi video konferensi seperti Zoom, Google Meet, Microsoft Team, dll.
  • Penyelenggara akan memberikan tautan undangan kepada peserta terdaftar.
  • Lihat cara menggunakan aplikasi video konferensi di sini.

Membutuhkan in house training?
Pelatihan untuk lebih dari 10 peserta, silakan isi permintaan proposal in house.