Pipeline Kredit UKM

Penyusunan Pipeline Kredit UKM

★★★★★

Instruktur Pelatihan

Kelas ini akan dijalankan bila minimal
ada 2 peserta yang mendaftar.
14-15 Januari 2025 2 Hari
09.00-16.00 WIB
Tempat Pelatihan
Cityloog Hotel Tebet*
Pomelotel Patra Kuningan*
Jakarta

*Tempat masih tentative

Rp 5.500.000

Harga belum termasuk pajak

B O O K I N G*

*Untuk mendapatkan form pendaftaran & brosur.

Paket Kebijakan Ekonomi jilid XI tanggal 29 Maret 2016 membuka peluang sektor UMKM untuk melakukan transaksi ekspor dengan memberikan banyak fasilitas dan kemudahan dalam hal perizinan dan pendanaan. Tentunya juga memberikan peluang bagi perbankan baik bank devisa maupun non devisa untuk mengambil momentum ini untuk meningkatkan ekspansi kredit ke sektor UMKM baik untuk antisipasi menurunnya pendapatan NIM yang didapat dari sektor kredit retail dan korporasi.

Sektor bisnis Usaha Kecil Menengah (UKM) khususnya perkreditan sekarang ini menjadi primadona perbankan di Indonesia. Banyak bank berlomba menggarap kredit untuk UKM dengan produk yang beragam dan hampir mirip. Bank perlu membuat produk yang sesuai dengan kebutuhan sektor bisnis UKM namun tetap memperhatikan aspek mitigasi risiko kredit dikarenakan kebanyakan debitur di sektor bisnis UKM ini adalah memiliki jaminan terbatas dan “kurang bankable” serta kurang memiliki kedisiplinan dalam pembayaran angsuran kredit.

Tujuan Pelatihan

  • Memberikan pengetahuan strategi pembuatan produk kredit UKM yang customized atau bisa disesuaikan dengan model bisnis UKM namun tetap memperhatikan aspek kehatian-hatian, mitigasi risiko, dan kepatuhan.
  • Memberikan pengalaman bagaimana menyusun pipeline bisnis kredit UKM secara terstruktur
  • Mensinergikan target pencapaian kredit UKM dengan pencapaian target pendapatan bunga.
  • Membahas strategi akuisisi calon debitur sektor UKM.

Outline Materi

  1. Tinjauan Sektor Perkreditan UKM
    • Kriteria nasabah UKM,
    • Hambatan dan Tantangan Perkreditan UKM,
    • Faktor Sukses Perkreditan UKM
  2. Strategi Pembuatan Produk Kredit UKM
    • Target market
    • Profil calon debitur
  3. Strategi Pemasaran Calon Debitur Sektor Kredit UKM
    • Pendekatan demografi,
    • Pendekatan sektor usaha,
    • Pendekatan geografi,
    • Pendekatan tingkat UMR,
    • Pendekatan risiko kredit
  4. Langkah-Langkah Pembuatan Pipeline Kredit UKM
  5. Strategi Mengelola Risiko Kredit Sektor UKM
    • Aspek kualitifatif dan kuantitatif dalam menganalisis calon debitur
    • Risiko kredit yang terukur sehingga NPL bisa terjaga dengan baik

Metode Penyampaian

  • Program pelatihan berlangsung selama 2 hari, total 12 jam.
  • Waktu pembelajaran pukul 09.00-16.00 WIB, setiap harinya.
  • Materi disampaikan dengan pemaparan, latihan dan diskusi.
  • Diperkaya dengan studi kasus, simulasi, dll.

Fasilitas & Kelengkapan Pelatihan

  • Modul pelatihan dan seminar kit.
  • Sertifikat pelatihan dari penyelenggara.
  • Makan siang, rehat kopi dan kudapan.
  • Suvenir, selama masih ada persediaan.
  • Diskon khusus bagi yang mendaftar dalam grup, lebih dari 3 orang.
  • Protokol Covid-19 selama pelatihan, bila diperlukan.
  • Tidak termasuk penginapan dan transportasi.

Membutuhkan in house training?
Pelatihan untuk lebih dari 10 peserta, silakan isi permintaan proposal in house.

Pipeline Kredit UKM

Kelas disampaikan melalui platform video conference seperti Zoom, Microsoft Teams, Google Meet, dll.

Penyusunan Pipeline Kredit UKM

★★★★★

Instruktur Pelatihan

Kelas ini akan dijalankan meskipun hanya
ada 1 peserta yang mendaftar.
6-7 Januari 2025 2 Hari
09.00-16.00 WIB
Tempat Pelatihan

Online by Zoom

Rp 3.500.000

*Harga belum termasuk pajak

B O O K I N G*

*Untuk mendapatkan form pendaftaran & brosur.

Paket Kebijakan Ekonomi jilid XI tanggal 29 Maret 2016 membuka peluang sektor UMKM untuk melakukan transaksi ekspor dengan memberikan banyak fasilitas dan kemudahan dalam hal perizinan dan pendanaan. Tentunya juga memberikan peluang bagi perbankan baik bank devisa maupun non devisa untuk mengambil momentum ini untuk meningkatkan ekspansi kredit ke sektor UMKM baik untuk antisipasi menurunnya pendapatan NIM yang didapat dari sektor kredit retail dan korporasi.

Sektor bisnis Usaha Kecil Menengah (UKM) khususnya perkreditan sekarang ini menjadi primadona perbankan di Indonesia. Banyak bank berlomba menggarap kredit untuk UKM dengan produk yang beragam dan hampir mirip. Bank perlu membuat produk yang sesuai dengan kebutuhan sektor bisnis UKM namun tetap memperhatikan aspek mitigasi risiko kredit dikarenakan kebanyakan debitur di sektor bisnis UKM ini adalah memiliki jaminan terbatas dan “kurang bankable” serta kurang memiliki kedisiplinan dalam pembayaran angsuran kredit.

Tujuan Pelatihan

  • Memberikan pengetahuan strategi pembuatan produk kredit UKM yang customized atau bisa disesuaikan dengan model bisnis UKM namun tetap memperhatikan aspek kehatian-hatian, mitigasi risiko, dan kepatuhan.
  • Memberikan pengalaman bagaimana menyusun pipeline bisnis kredit UKM secara terstruktur
  • Mensinergikan target pencapaian kredit UKM dengan pencapaian target pendapatan bunga.
  • Membahas strategi akuisisi calon debitur sektor UKM.

Outline Materi

  1. Tinjauan Sektor Perkreditan UKM
    • Kriteria nasabah UKM,
    • Hambatan dan Tantangan Perkreditan UKM,
    • Faktor Sukses Perkreditan UKM
  2. Strategi Pembuatan Produk Kredit UKM
    • Target market
    • Profil calon debitur
  3. Strategi Pemasaran Calon Debitur Sektor Kredit UKM
    • Pendekatan demografi,
    • Pendekatan sektor usaha,
    • Pendekatan geografi,
    • Pendekatan tingkat UMR,
    • Pendekatan risiko kredit
  4. Langkah-Langkah Pembuatan Pipeline Kredit UKM
  5. Strategi Mengelola Risiko Kredit Sektor UKM
    • Aspek kualitifatif dan kuantitatif dalam menganalisis calon debitur
    • Risiko kredit yang terukur sehingga NPL bisa terjaga dengan baik

Metode Penyampaian

  • Pembelajaran dengan metode video conference by Zoom.
  • Program berlangsung selama 2 hari, total durasi 10 jam.
  • Waktu pembelajaran pukul 09.00-15.00 WIB.
  • Materi disampaikan dengan pemaparan, tanya jawab, dan latihan.

Fasilitas Training

  • Modul pelatihan dalam bentuk softcopy.
  • Sertifikat pelatihan diberikan dalam bentuk e-certificate.
  • Bila membutuhkan sertifikat cetak, akan dikirimkan lewat jasa kurir.
  • Souvenir, selama persediaan masih ada.

Ketentuan Kelas Online

Apa yang harus dilakukan peserta?

  • Menyiapkan komputer yang mendukung kamera dan mikrofon.
  • Menyiapkan koneksi internet yang stabil.
  • Menyiapkan alat tulis untuk mencatat.
  • Tidak mematikan kamera selama pembelajaran berlangsung, kecuali atas arahan fasilitator.

Bagaimana cara mengikutinya?

  • Proses pembelajaran menggunakan aplikasi video konferensi seperti Zoom, Google Meet, Microsoft Team, dll.
  • Penyelenggara akan memberikan tautan undangan kepada peserta terdaftar.
  • Lihat cara menggunakan aplikasi video konferensi di sini.

Membutuhkan in house training?
Pelatihan untuk lebih dari 10 peserta, silakan isi permintaan proposal in house.