Tingkatkan kemampuan Anda dalam mengelola ketidakpastian dalam bisnis dengan mengikuti program pelatihan manajemen risiko terbaru dari kami.
Manajemen risiko adalah proses mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengelola risiko yang mungkin timbul dalam suatu organisasi atau kegiatan. Tujuannya adalah untuk mengurangi dampak risiko yang merugikan serta memaksimalkan peluang yang menguntungkan.
Manajemen risiko melibatkan langkah-langkah seperti pengenalan risiko, analisis risiko, penentuan toleransi risiko, pengembangan strategi pengelolaan risiko, dan implementasi tindakan pengurangan risiko. Ini merupakan bagian penting dari pengambilan keputusan organisasi dan membantu organisasi untuk mencapai tujuan mereka dengan lebih efektif.
Pelatihan manajemen risiko bermaksud untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta untuk mengetahui ketidakpastian dalam bisnis yang disebabkan oleh masalah keuangan, masalah hukum, masalah manajemen, kecelakaan kerja, hingga bencana alam.
Kami menyelenggarakan topik-topik pelatihan manajemen risiko untuk berbagai bidang industri, berikut diantaranya:
Information Technology (IT) Risk Management Pelatihan ini mengajarkan kerangka manajemen risiko teknologi informasi secara menyeluruh, atau biasa dikenal dengan IT enterprise risk management (ERM) framework.
3
Banking & Financial Industry
Manajemen Risiko Operasional Bank Pelatihan ini dirancang untuk menangani kejahatan terhadap perbankan. Peserta akan dilatih untuk bisa menerapkan manajemen risiko di tempat kerjanya.
Optimalisasi Manajemen Risiko Asuransi Pelatihan ini memberikan pemahaman bagaimana mengelola risiko yang terstruktur dan sistematis dengan menggunakan sumber daya yang ada.
Optimalisasi Manajemen Risiko Multifinance Pelatihan ini bertujuan untuk melatih peserta agar mampu membuat dan menerapkan pengelolaan risiko yang aplikatif terhadap produk dan jasa perusahaan pembiayaan terhadap para nasabahnya.
Credit Risk Management for Banking Pelatihan ini disusun berdasarkan kebutuhan perbankan, bank harus lebih berhati-hati dalam memberikan kredit namun di sisi lain kredit harus tumbuh dengan sehat.
Risk Based Approach APU & PPT Pelatihan ini cocok untuk Industri Jasa Keuangan seperti bank, multi finance, dana pensiun, sekuritas, manajer investasi, asuransi, DPLK, pegadaian, perusahaan pembiayaan infrastruktur, lembaga pembiayan ekspor, modal ventura, fintech, dll.
Untuk apa manajemen risiko?
Manajemen risiko dapat diterapkan di berbagai bidang industri, seperti:
Keuangan, sektor keuangan memerlukan pengelolaan risiko yang yang ketat terkait dengan investasi, perbankan, dan asuransi, seperti risiko pasar, kredit, dan likuiditas.
Bisnis, manajemen risiko berfokus pada pengelolaan risiko yang terkait dengan operasi, strategi, dan reputasi perusahaan.
Proyek, manajemen risiko proyek membantu mengidentifikasi dan mengelola risiko yang terkait dengan pelaksanaan proyek, seperti risiko anggaran, risiko jadwal, dan risiko teknis.
Kesehatan dan keselamatan, digunakan untuk mengurangi risiko cedera atau kerusakan lingkungan di tempat kerja atau dalam lingkungan umum.
Teknologi informasi, berkaitan dengan pengelolaan risiko keamanan informasi, kerentanan sistem, dan keberlanjutan operasional sistem teknologi informasi.
Lingkungan, berkaitan dengan identifikasi dan pengelolaan risiko yang berkaitan dengan dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan, seperti polusi udara, air, dan tanah.